Danau Sebedang: Wisata Sambas yang Hilang

#Adnan Mahdi

Dari sekian banyak tempat wisata di Kabupaten Sambas, Danau Sebedang adalah salah satu lokasi wisata yang cukup ramai dikunjungi oleh masyarakat Sambas pada beberapa tahun silam. Tidak hanya di musim lebaran atau di hari libur nasional, pada hari-hari minggu atau hari biasa pun tidak sedikit masyarakat yang berehat untuk melepas lelah dan penat mereka seusai bekerja. Sayangnya, cerita itu sudah berlalu, dan hal itu terjadi sekitar tahun ’90-an tatkala air danau sebedang masih jernih dan belum banyak pemukiman di sekitar danau.

Tidak hanya sekedar tempat wisata, air Danau Sebedang juga dijadikan air bersih yang dimanfaatkan sebagai air minum oleh sebagian masyarakat Sambas. Fenomena pemanfaatan air tersebut semakin nyata di musim kemarau, tidak sedikit mobil pengangkut air atau jerigen yang digunakan mengangkut air untuk keperluan masyarakat di musim kemarau. Sayangnya cerita itu juga terjadi pada beberapa tahun silam.

Namun sekarang, semua kisah tentang Danau Sebedang itu hampir hanya sekedar cerita dan hampir bisa dikatakan Danau Sebedang akan menjadi wisata Sambas yang Hilang jika tidak serius diperhatikan oleh Pemerintah Daerah atau instansi terkait. Saat ini, pemandangan di sekitar Danau Sebedang sudah kurang elok lagi, air nya pun keruh dan kurang sehat untuk di konsumsi. Hal ini selain sudah banyak pemukiman di sekitar danau, ditambah lagi tambak-tambak tempat pemeliharaan ikan di dalam danau, dan pekuburan di atas bukit, serta diperburuk lagi dengan kurangnya tata-olah Danau, kini sudah semakin jauh untuk dikatakan layak dari sebuah lokasi wisata daerah. Para pengunjungnya juga sudah semakin jauh berkurang. Lebih ironis lagi, pada malam hari sering dijadikan tempat kumpul-kumpul atau pacaran anak-anak muda, tempat minum-minuman keras dan lain sebagainya.

Kondisi di atas perlu mendapatkan perhatian yang serius dari Pemerintah Daerah khususnya instansi terkait, dan sangat dinantikan usaha dan tindakan nyata dalam mencarikan solusi untuk pengelolaan dan penataannya kembali. Sebab, dengan kembalinya wisata Danau Sebedang itu juga berarti akan menambah PAD Sambas. Kami sudah cukup lama menunggu perhatian dan penataan kembali Danau Sebedang agar layak dikunjungi sebagai daerah wisata. Kami tunggu tindakan nyata dari pemerintah daerah kabupaten Sambas!!!